Sibolga, (19/2)
Salah satu upaya dalam rangka penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Kota Sibolga, Pemerintah Kota Sibolga melalui Dinas Kesehatan Kota Sibolga dan PKK Kota Sibolga menggelar Pertemuan untuk melaksanakan Ikrar Bersama Ibu Hamil dan Bidan se-Kota Sibolga untuk melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) atau pemberian Air Susu Ibu (ASI) segera setelah melahirkan di Aula Graha Aulia Bank Indonesia Sibolga Jalan Dr. Sutomo Sibolga, Kamis (19/2).
Wakil Walikota Sibolga, H. Afifi Lubis, SH dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Sibolga, Marhala Manik, S.Sos mengatakan bahwa Penurunan AKI dan IMD merupakan Stategi Utama Pemda Kota Sibolga yang telah lama diterapkan sejak...
Salah satu upaya dalam rangka penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Kota Sibolga, Pemerintah Kota Sibolga melalui Dinas Kesehatan Kota Sibolga dan PKK Kota Sibolga menggelar Pertemuan untuk melaksanakan Ikrar Bersama Ibu Hamil dan Bidan se-Kota Sibolga untuk melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) atau pemberian Air Susu Ibu (ASI) segera setelah melahirkan di Aula Graha Aulia Bank Indonesia Sibolga Jalan Dr. Sutomo Sibolga, Kamis (19/2).
Wakil Walikota Sibolga, H. Afifi Lubis, SH dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Sibolga, Marhala Manik, S.Sos mengatakan bahwa Penurunan AKI dan IMD merupakan Stategi Utama Pemda Kota Sibolga yang telah lama diterapkan sejak...
tahun 2006 di Kota Sibolga. sebagai Implementasi dari Pembangunan Millenium dalam Butir ke-4 dan ke-5 yaitu menurunkan Angka Kematian Balita serta Angka Kematian Ibu Hamil dan Melahirkan.
H. Afifi Lubis, SH mengatakan bahwa Pemerintah Kota Sibolga senantiasa terus-menerus memberikan perhatian dan upaya dalam rangka menurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir di Kota Sibolga, “Survey menunjukkan 22 % dari Kematian Bayi akan dapat dicegah hanya dengan kontak kulit dengan kulit serta pemberian ASI segera dalam 1 Jam pertama,” ungkap Wakil Walikota Sibolga.
Lebih jauh Wakil Walikota Sibolga mengatakan bahwa IMD disamping merupakan Komitmen, Motivasi dan Kesiapan Ibu Hamil, Suami dan Keluarga untuk memberikan Air Susu Ibu (ASI) kepada Bayi, harus pula didukung oleh Pengetahuan dan Sikap Positif dari Petugas Kesehatan dan Pusat Pelayanan, berikut Kebijakan Pemerintah yang menjamin setiap Ibu dan Bayi mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan IMD. “Oleh karena itu pada hari ini kita mengadakan pertemuan untuk melaksanakan Ikrar Bersama ini,” kata Wakil Walikota Sibolga.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah melaksanakan IMD dalam 1 Jam pertama setelah Melahirkan, Hal tersebut terbukti mampu menyelamatkan Ibu melahirkan dan ayi Baru Lahir Pasca Persalinan dari Kematian. Asi Eksklusif merupakan asupa terbaik bagi bayi serta menumbuhkan Jalinan Kasih Sayang antara Ibu dan Bayinya, Bayi mendapat Asi Kolostrum yang kaya Antibodi dan Zat Penting untuk kesehatan bayi pada awal kehidupanya di dunia.
Wakil Walikota Sibolga berharap agar para Ibu Hamil dan Bidan untuk benar-benar melaksanakan Ikrar Inisiasi Menyusu Dini (IMD) yang diucapkan dengan penuh tanggung jawab, “Saya berharap keseriusan dan kerja keras semua komponen yang terlibat dan semoga semua kelahiran di Kota Sibolga ini melaksanakan IMD untuk meningkatkan Kesehatan Ibu Bayi dan Balita di Kota Sibolga,” ujar H. Afifi Lubis, SH
Disela-sela Acara Pelaksanaan Ikrar, Para Bidan dan Ibu Hamil se-Kota Sibolga menyatakan dukungan kepada Wakil Ketua TP PKK Kota Sibolga Ny. Hj. Nelly Afifi Lubis, SH sebagai Motivator Inisiasi Menyusui Dini (IMD) Kota Sibolga.
Motivator Inisiasi Menyusui Dini (IMD), Ny. Hj. Nelly Afifi Lubis, SH dalam pernyataannya berharap peran yang diambannya tersebut bukan semata-mata peran PKK saja tapi merupakan peran kita semua yang harus kita jalankan bersama.
Berdasarkan Laporan Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga, M. Yusuf Batubara, SKM mengatakan bahwa Tujuan dari pelaksanakan kegiatan tersebut adalah untuk memperoleh Komitmen dari 200 Ibu Hamil dan 75 Bidan mendukung Inisiasi Menyusu Dini pada Bayi Baru Lahir di Kota Sibolga.
Sebelumnya, Bidan Hj. Nuraisyah Aritonang yang juga merupakan bidan yang telah melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) menghimbau teman-temannya yang seprofesi yang ada di Kota Sibolga untuk senantiasa memberi IMD bagi setiap Ibu Besalin.
“Pada rekan-rekan seprofesi, semua Bidan se-Kota Sibolga untuk memberikan IMD pada setiap Ibu Bersalin sehingga anak-anak Sibolga yang akan datang menjadi anak yang sehat, cerdas, kuat dan berprestasi,” himbau Hj. Nurasidyah Aritonang peraih prestasi Juara I tingkat Propinsi yang memperoleh penghargaan dari Gubernur Tahun 1996 bidang Rumah Bersalin Sayang Bayi dan Peraih penghargaan sebagai Bidan Teladan Tahun 2002 tersebut.
Turut Hadir para Anggota DPRD Kota Sibolga, Wakil Ketua TP PKK Kota Sibolga, Ny. Hj. Nelly Afifi Lubis, SH, Ketua GOW dan Ketua Dharma Wanita Kota Sibolga dan dr. Utami Rusli, SPA,K dari Jakarta yang telah melakukan presentasi pada kesempatan itu, HSP-USAID Pusat dan Sumatera Utara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga, M.Yusuf Batubara dan Para Pimpinan SKPD, Ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan, Ketua Kelurahan Siaga, Kader Posyandu, Para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Ketua LPM se-Kota Sibolga serta para undangan lainnya.(dib)berita-sibolgaberita-sibolga
H. Afifi Lubis, SH mengatakan bahwa Pemerintah Kota Sibolga senantiasa terus-menerus memberikan perhatian dan upaya dalam rangka menurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir di Kota Sibolga, “Survey menunjukkan 22 % dari Kematian Bayi akan dapat dicegah hanya dengan kontak kulit dengan kulit serta pemberian ASI segera dalam 1 Jam pertama,” ungkap Wakil Walikota Sibolga.
Lebih jauh Wakil Walikota Sibolga mengatakan bahwa IMD disamping merupakan Komitmen, Motivasi dan Kesiapan Ibu Hamil, Suami dan Keluarga untuk memberikan Air Susu Ibu (ASI) kepada Bayi, harus pula didukung oleh Pengetahuan dan Sikap Positif dari Petugas Kesehatan dan Pusat Pelayanan, berikut Kebijakan Pemerintah yang menjamin setiap Ibu dan Bayi mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan IMD. “Oleh karena itu pada hari ini kita mengadakan pertemuan untuk melaksanakan Ikrar Bersama ini,” kata Wakil Walikota Sibolga.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah melaksanakan IMD dalam 1 Jam pertama setelah Melahirkan, Hal tersebut terbukti mampu menyelamatkan Ibu melahirkan dan ayi Baru Lahir Pasca Persalinan dari Kematian. Asi Eksklusif merupakan asupa terbaik bagi bayi serta menumbuhkan Jalinan Kasih Sayang antara Ibu dan Bayinya, Bayi mendapat Asi Kolostrum yang kaya Antibodi dan Zat Penting untuk kesehatan bayi pada awal kehidupanya di dunia.
Wakil Walikota Sibolga berharap agar para Ibu Hamil dan Bidan untuk benar-benar melaksanakan Ikrar Inisiasi Menyusu Dini (IMD) yang diucapkan dengan penuh tanggung jawab, “Saya berharap keseriusan dan kerja keras semua komponen yang terlibat dan semoga semua kelahiran di Kota Sibolga ini melaksanakan IMD untuk meningkatkan Kesehatan Ibu Bayi dan Balita di Kota Sibolga,” ujar H. Afifi Lubis, SH
Disela-sela Acara Pelaksanaan Ikrar, Para Bidan dan Ibu Hamil se-Kota Sibolga menyatakan dukungan kepada Wakil Ketua TP PKK Kota Sibolga Ny. Hj. Nelly Afifi Lubis, SH sebagai Motivator Inisiasi Menyusui Dini (IMD) Kota Sibolga.
Motivator Inisiasi Menyusui Dini (IMD), Ny. Hj. Nelly Afifi Lubis, SH dalam pernyataannya berharap peran yang diambannya tersebut bukan semata-mata peran PKK saja tapi merupakan peran kita semua yang harus kita jalankan bersama.
Berdasarkan Laporan Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga, M. Yusuf Batubara, SKM mengatakan bahwa Tujuan dari pelaksanakan kegiatan tersebut adalah untuk memperoleh Komitmen dari 200 Ibu Hamil dan 75 Bidan mendukung Inisiasi Menyusu Dini pada Bayi Baru Lahir di Kota Sibolga.
Sebelumnya, Bidan Hj. Nuraisyah Aritonang yang juga merupakan bidan yang telah melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) menghimbau teman-temannya yang seprofesi yang ada di Kota Sibolga untuk senantiasa memberi IMD bagi setiap Ibu Besalin.
“Pada rekan-rekan seprofesi, semua Bidan se-Kota Sibolga untuk memberikan IMD pada setiap Ibu Bersalin sehingga anak-anak Sibolga yang akan datang menjadi anak yang sehat, cerdas, kuat dan berprestasi,” himbau Hj. Nurasidyah Aritonang peraih prestasi Juara I tingkat Propinsi yang memperoleh penghargaan dari Gubernur Tahun 1996 bidang Rumah Bersalin Sayang Bayi dan Peraih penghargaan sebagai Bidan Teladan Tahun 2002 tersebut.
Turut Hadir para Anggota DPRD Kota Sibolga, Wakil Ketua TP PKK Kota Sibolga, Ny. Hj. Nelly Afifi Lubis, SH, Ketua GOW dan Ketua Dharma Wanita Kota Sibolga dan dr. Utami Rusli, SPA,K dari Jakarta yang telah melakukan presentasi pada kesempatan itu, HSP-USAID Pusat dan Sumatera Utara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga, M.Yusuf Batubara dan Para Pimpinan SKPD, Ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan, Ketua Kelurahan Siaga, Kader Posyandu, Para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Ketua LPM se-Kota Sibolga serta para undangan lainnya.(dib)berita-sibolgaberita-sibolga
0 komentar:
Posting Komentar